Testimoni Template Blog Premium Sugeng.id

Artikel ini adalah semacam testimoni atas penggunaan template peremium buatan sugeng.id, sebuah testimoni atas template yang elegan yang selalu mendapat perawatan / up date versi dari pembuatnya.

Begini..., sebelum bikin blog, tadinya aku pikir aku punya banyak ide untuk dituangkan menjadi postingan yang keren, namun setelah blog siap tampil sepertinya ide-ide yang dulu nangkring di otak sudah bubar barisan.

aku sudah bikin blog, aku harus menulis apa?! aku tidak tahu, serius tidak tahu. Yang aku tahu aku suka main gitar dan suka mengarang.

Hampir tiap kali nongkrong di depan laptop bukanya menulis issue gitar atau musik malah sibuk gonta-ganti tema/template.

Puluhan atau bahkan mungkin ratusan kali aku harus gonta-ganti template, menjadi semacam hobi yang aneh. Sudah pakai template model ini, mendadak naksir yang itu, sudah pakai yang itu, pengin template itu yang lainnya.

Tapi kemudian aku menyadari, bahwa demam template membuat aku tambah wawasan. Demam template blog membuat aku jadi sering jalan-jalan alias blog-wlaking.

Hal (blog-walking) ini membuat aku sedikit mendapat tambahan pengetahuan tentang HTML, CSS, JAVA SCRIPT. Yah meskipun belum bisa menguasai, tapi aku merasa beruntung sudah bisa tahu. 

Hobi Gonta-Ganti Template Blog

Saat awal-awal nge-blog, aku suka  menggunakan template versi gratisan dari penjualnya.

Kesukaanku gonta-ganti template lumayan parah, sampai-sampai di fase ini aku lupa visi misi blogging yang utama, yaitu menulis.

Kemudian dalam petualangan gonta-ganti template itu, aku menemukan sebuah template yang desain temanya cocok untuk digunakan pada blog, nama templatnya adalah viomagz, template buatan sugeng.id.

Kini aku udah menemukan satu template yang aku suka, aku download template gratis tersebut, aku pasang dan setelahnya aku mulai kembali berusaha menulis dengan baik.

Tapi seiring berjalannya blogging aku menemukan ada salah satu bagian yang "menggangu" pada free template ini, yaitu pada bagian credit footer.

Sebenarnya bagian ini bukan masalah besar untuk alasan seo maupun adsense. Hanya saja masalah ini menjadi semacam  tanda terselubung yang menyiratkan kesan ketidak seriusan pada blogging.

Masa blog utama pake template yang gratisan? 

Membeli Template Karya Sugeng.Id

Berangkat dari masalah credit footer yang secara tersirat memberi pesan bahwa template yang digunakan blog adalah template gratisan maka aku mulai berkeinginan untuk membeli, supaya dapat hak bisa menggunakannya tanpa credit footer sugeng.id.

Singkat kata aku membelinya, bahkan 2 template sekaligus; yaitu Viomagz dan Viotoko. Viomagz aku gunakan untuk blogging, dan Template Viotoko aku rencanakan untuk menjual produk afiliasi.

Dengan membeli template tanpa credit footer ini bukan punya maksud ingin dianggap bahwa aku sendiri yang membuat template, wong aku gak bisa membuatnya.

Izin penghapusan credit footer lebih karena ingin mendapat kesan bahwa blog ini blog yang terpelihara dan bukan blog spam.

Harga Template VioMagz

Dengan hanya membayar kisaran 100 ribuan, aku pikir adalah harga yang fair untuk blogger yang tidak bisa membuat template sendiri.

Nilai bagus lain setelah kita membeli salah satu template buatan sugeng.id adalah kita bisa menjadi member, ikut affiliasi dan tuntunya akan mendpatkan info tentang pembaruan template.

Dari pengalamanku, blogger seugeng.id selalu memberi updete. Ini menjadi sebuah tanda bagus bahwa template karyanya tidak dibiarkan begitu saja tapi selalu mendapatkan optimasi alias di-update secara rutin untuk mengikuti aturan main blog.

Share :